Makanan jangkrik memegang faktor penting di dalam budidaya jangkrik. Makanan dengan kualitas yang bagus akan membuat pertumbuhan jangkrik cepat besar. Selain itu perlu juga menjadi bahan pertimbangan adalah masalah biaya, karena ini untuk budidaya yang orientasinya adalah profit maka diusahakan biaya seminimal mungkin dengan kandungan gizi yang sebaik baiknya. Sayangnya, banyak pembudidaya yang terkadang menganggap remeh masalah ini, dipikirnya semua jenis makanan sama saja.
Di alam bebas, jangkrik tidak mengenal makanan buatan seperti halnya jangkrik yang diternakan Mereka memakan segala jenis tumbuh tumbuhan, biji bijian dan umbi umbian yang ada di habitat asli mereka. Sedangkan jangkrik yang ditangkarkan sejak kecil sudah dibiasakan menyantap makanan buatan ataupun sayur sayuran pasar dengan jatah tertentu.
Bahan Baku Makanan Jangkrik
Bahan baku makanan jangkrik dapat dikelompokkan menjadi
Bahan makanan yang diberikan kepada jangkik harus mengandung air, karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Air yang terdapat pada sayur sayuran berfungsi untuk mengatur suhu tubuh. Karbohidrat yang terdapat pada biji bijian berfungsi untuk energi. Protein yang terdapat pada biji bijian atau bahan baku asal hewan berfungsi untuk membantu pertumbuhan dan memperbaiki jaringan yang rusak. Lemak yang terdapat pada biji bijian atau bahan baku asal hewan berfungsi sebagai sumber energi jangka panjang. Pemberian makanan yang berkualitas adalah satu langkah kesuksesan di dalam budidaya jangkrik.
Komposisi dan Cara Membuat Makanan Jangkrik
Makanan yang dikonsumsi anak jangkrik dapat dikelompokkan menjadi dua, yakni teung buatan dan sayur sayuran atau daun daunan. Tepung buatan dibuat dari bahan baku biji bijian, misalnya jagung, kedelai dan kacang hijau dengan perbandingan 2 : 1 : 1. Artinya, dua bagian jagung, satu bagian kedelai dan satu lagi bagian kacang hijau.
Menurut jenisnya terdapat tiga macam jagung, yakni jagung putih, kuning dan jagung merah. Jagung kuning dan jagung merah memiliki kualitas lebih baik dibandingkan dengan jagung putih karena warna kuning pada jagung memiliki karoten provitamin A yang tinggi dengan kandungan protein 8,5 – 10%. Kedelai dikenal sebagai sumber protein nabati yang memiliki sumber energi potensial dengan kandungan protein kasar 37% dan metabolisme energi 3.500 kcal/kg. Sedangkan kacang hijau merupakan bahan baku yang kaya akan vitamin B1, mineral fosfor dengan kandungan proteinn 24,2%.
Cara membuat tepung untuk makanan jangkrik adalah sebagai berikut :
Sayur sayuran sebagai makanan tambahan dapat diberikan setiap saat, misalnya daun sawi, kubis, daun ketela pohon, daun kacang tanah, janggel jagung, jipang atau sayuran lainnya. Pada usia 21 – 40 hari tambahkan minyak ikan pada makanan jangkrik. Caranya, dua butir minyak ikan dimasukkan ke dalam spray (alat penyemprot) dan dicampur air secukupnya kemudian disemprotkan pada sayur sayuran yang akan diberikan kepada jangkrik. Pemberian minyak ikan dapat dilakukan setiap dua hari sekali.
Pada usia 40 hari sampai usia reproduksi, jangkrik dapat diberi makanan tambahan berupa kacang hijau yang banyak mengandung vitamen E. Vitamin ini berfungsi untuk merangsang reproduksi dan pembentukkan kekebalan tubuh. Makanan berupa kecambah kacang hijau ini dapat diberikan setiap dua hari sekali dengan jumlah secukupnya.
Sumber : pertanianku.com
Pertumbuhan jangkrik sangat dipengaruhi oleh bahan pakan yang diberikan oleh pembudidaya sehingga pakan berkontribusi secara langsung terhadap waktu panen dan kandungan nutrisi di dalam daging jangkrik. Pada umumnya?pakan jangkrik?merupakan sayur-sayuran. seperti bayam. kangkung. daun pisang muda. dan daun pepaya.
Tidak ada waktu khusus kapan jangkrik bisa dipanen karena proses panen dilakukan berdasarkan kebutuhan. Misalnya. kebutuhan sebagai pakan hewan. untuk bahan baku industri. atau kebutuhan telur jangkrik.
Pada umumnya jangkrik idealnya dipanen ketika berusia 28?30 hari. Namun. Anda bisa membuat waktu panen menjadi lebih cepat. yaitu saat jangkrik masih berusia 20?25 hari dengan pemberian pakan yang bergizi tinggi dan ditambah suhu kandang yang terkendali (kurang dari 30?C). Bahan pakan yang diberikan berkontribusi kuat terhadap usia panen ideal ternak.
Panen yang lebih singkat dapat memberikan dua keuntungan sekaligus kepada peternak. yaitu bobot jangkrik menjadi lebih optimal karena mendapatkan pangan bergizi tinggi dan Anda bisa menghemat volume pakan selama beberapa hari.
Pakan bergizi tinggi untuk jangkrik adalah voer ayam 511 yang sudah dihaluskan. Pakan ini telah direkomendasikan oleh pakar peternakan. Kandungan pakan voer ayam 511 dianggap sesuai untuk diberikan pada jangkrik.
Sayuran yang diberikan harus sering diganti-ganti agar seluruh kebutuhan nutrisi jangkrik bisa terpenuhi. Jika hanya menggunakan satu jenis sayuran. kemungkinan besar ada beberapa kandungan nutrisi yang tidak bisa dipenuhi.
Pakan sayuran diberikan sebagai pakan tambahan untuk melengkapi pakan voer ayam 511. ?Pakan hijauan yang bisa digunakan. di antaranya daun ketela. sawi putih. daun pisang. daun pepaya segar. buah pepaya muda yang diris tipis-tipis. bagian dalam pohon pepaya. tebu yang sudah dikupas kulitnya. daun kecipir. daun kacang panjang. dan sebagainya.
Sebaiknya. berikan pakan sayuran organik dengan cara berkebun sendiri. Dengan berkebun sendiri. Anda bisa lebih menghemat pengeluaran untuk pakan dan memanfaatkan sisa-sisa kebun yang tidak dimanfaatkan seperti sayuran yang sobek.
Pertanianku — Anak jangkrik yang sudah menetas dari telur harus dirawat dengan baik agar bisa berkembang menjadi jangkrik dewasa yang diminati oleh konsumen di pasaran. Anda bisa menggunakan kandang yang sama dengan kandang telur sehingga Anda tidak perlu memindahkan bayi jangkrik ke kandang pembesaran. Selama proses perawatan, pakan jangkrik harus diberikan sesuai dengan umur jangkrik. Pakan jangkrik yang biasa digunakan adalah sayur dan buah.
Telur jangkrik biasanya diletakkan di atas kertas koran atau kain kaos. Jika di hari ke-5 bayi jangkrik sudah mulai bermunculan di kertas koran atau lipatan kain kaos, Anda harus segera memberikan pakan untuk anak jangkrik tersebut.
Pakan pertama yang bisa diberikan untuk jangkrik adalah yang mengandung sedikit air seperti wortel, pepaya muda, dan gambas. Pakan tersebut diiris tipis lebar dan disebarkan secara merata di permukaan egg tray.
Jangan pernah memberikan sayuran atau buah yang mengandung getah dan banyak air seperti tomat, pisang, mentimun, dan semacamnya karena bisa menyebabkan anak jangkrik mati. Pasalnya, anak jangkrik yang baru menetas masih lemah dan bisa terjebak di dalam cairan buah sehingga menyebabkan jangkrik tidak bisa bergerak dan akhirnya mati.
Jangkrik merupakan hewan yang senang bersembunyi sehingga Anda wajib meletakkan tempat persembunyian di dalam kandang. Tempat persembunyian bisa terbuat dari egg tray yang sudah tidak terpakai. Persembunyian disebut juga sebagai delikan, atau dalam bahasa Jawa berarti ‘tempat bersembunyi’.
Tempat persembunyian harus ada di dalam kandang untuk menunjang proses pergantian kulit anak jangkrik. Pada proses ganti kulit, biasanya anak jangkrik dalam keadaan lemah sehingga membutuhkan tempat persembunyian untuk berlindung agar tidak diserang atau disantap oleh jangkrik lain. Hal ini dikarenakan jangkrik bersifat kanibal yang bisa saling memangsa satu sama lain.
Jangkrik yang masih dalam usia nimfa hingga 10 hari diberi pakan berupa sayur dan buah-buahan, seperti pepaya muda, wortel, bengkuang, gambas, dan beberapa jenis buah lainnya. Pakan tersebut dipotong tipis-tipis dan diletakkan di atas egg tray. Bahan pakan yang digunakan harus terbebas dari pestisida, bebas antibiotik, dan bebas bahan kimia lainnya yang berbahaya.
Setelah berusia 10—20 hari, jangkrik bisa diberikan pakan sayuran dan pakan tambahan berupa konsentrat. Konsentrat yang diberikan untuk jangkrik terbuat dari kedelai, jagung, kacang hijau, kacang tanah, dedak, dan jagung muda. Semua bahan tersebut digiling hingga halus agar menjadi satu.
Setelah jangkrik berusia lebih dari 20 hari, pakan sayuran yang diberikan harus dikurangi. Komposisi pakan paling utama adalah konsentrat.
Belanja di App banyak untungnya: